'Miracle' Keajaiban itu datang bisa kapan aja dan dimana saja, kita tidak tau seperti apa nanti keajaiban yang datang kepada diri kita sendiri. Tapi ada hal yang saya alami dan benar nyata bahwa selalu ada keajaiban yang datang kepada saya dengan mudahnya. Terkadang, saya merasa bingung sendiri, terharu sendiri dan pastinya saya sangat bahagia serta rasa syukur saya kepada Allah swt. Keajaiban itu seperti hal yang slama ini kita tidak menduga, tidak pernah terfikirkan, dan hal itu positive mengejutkan !
Apasih yang dimaksud disini tentang Keajaiban dari kedua orang tua?
Okeh, saya bukan curhat..saya hanya sekedar sharing kepada teman teman... bahwa ini tentang kisah yang saya alami nyata. Sekali lagi, bahwa saya hanya sekedar share ! Jika Anda sudah berkata negative, silahkan close blog saya.Terimakasih.
Saya termasuk anak yang benar benar menyayangi kedua orang tua saya..menurut saya itu adalah hal yang wajar untuk seorang anak kepada orang tuanya jika, tidak seperti itu namanya kurang ajar! right? Tapi saya ingin lebih dari anak anak yang lainnya terhadap orang tuanya. Dari dulu saya ingin menjadi perfect for my parents, apapun itu bahwa my parents number one in my life. Bahkan saya berdoa kepada Allah swt, bahwa saya ingin menjadi seperti sebuah pagar besi tinggi kuat untuk menjaga kedua orang tua saya dari apapun itu. Anda tau apa jawaban dari Allah swt? YES! saya merasa saya seperti pelindung didunia untuk kedua orangtua saya. Saya tau siapa orang jahat dan orang baik yang mendekati kedua orang tua saya. Saya tau maksud setiap orang yang mendekati orang tua saya. Tau darimananya saya, itu adalah a secret of Allah for me. So, berdoa dan meminta lah kepada Allah swt yang baik baik, utamakan terbaik untuk kedua orang tua dan mintalah yang banyak! Hanya Allah swt, yang menerima permintaan Hambanya yang banyak, dan Allah swt Maha Kaya. Kemudian, saya pernah berani menonjok, menendang alias bertengkar dengan teman sekolah satu kelas saya. Dia seorang anak laki laki yang saat itu masih duduk dikelas 1 SMP satu kelas dengan saya. Dia ini tinggal di dekat rumah saya dan dekat dengan tempat dagang orang tua saya. Nama khas dagangan papa saya sangat familiar di sekitar daerah tempat dagang kedua orang tua saya. Anda tau "FRIED CHICKEN PAK OTEH" di regensi cibitung bekasi? Hampir semuanya kenal dengan orang tua saya dan kenal juga dengan anak anaknya termasuk saya. Tapi, jangan berfikir kehidupan kami itu enak, sungguhlah tidak enak!! karna orang lain bahkan saudara sendiri berani meremehkan kami karna kami hanya lah Pedagang kaki lima pinggir jalan. Saat saya kelas 1 SMP teman kelas saya yang tau pekerjaan orang tua saya hanya beberapa teman saya. Mereka menganggap remeh saya, karna saya hanyalah anak dari seorang pedagang kaki lima pinggir jalan, sedangkan rata rata teman saya orangtua nya seorang pegawai karyawan pabrik yang memiliki title BUT saya tidak malu dengan apa pekerjaan kedua orang tua saya, apapun itu yang penting HALAL dan BAIK. Yang saya malu kan, jika ada seorang anak pegawai karyawan meremehkan anak pedagang kaki lima. Itu benar benar saya sangat malu....Jika saya menjadi anak itu ! hahaha.. karna saya bangga sebagai anak dari pedagang kaki lima pinggir jalan, karna tiap hari saya tidak pernah merasa kelaperan, kehausan, selalu cukup, dan pastinya karna orang tua saya pedagang Ayam sejak saya belum lahir jadinya ketika saya dari lahir sering makan daging ayam ! Apakah orangtua saya tidak termasuk orang kaya? Yang lain mungkin makan daging ayam hanya lah sesekali atau mungkin hanya saat lebaran tiba?? Lah saya? Karna orangtua saya pedagang ayam..ya pastinya tiap hari makan ayam :D Hahaha itu pemikiran saya untuk rasa syukur saya. Saat itu teman satu kelas saya *laki laki* berinisial nama (T), si T ini sangat bandel, hiper aktif dan bicara sesuka hati dia tanpa memilah yang baik. Ketika itu kami sedang didalam kelas, pas itu lagi jam belajar tapi guru pelajaran tidak hadir, jadi semua temen temen dikelas rame dan bermain. Nah si T ini sangat suka menghina, mengolok ngolok, bahkan merendahkan semua teman temannya..karna si T ini merasa dia lah anak orang kaya orang lebih mampu dari siapapun. Semua anak dikelas, selalu dia olok olok membawa nama orang tua mereka maupun laki laki dan perempuan. Tetapi mereka yang menjadi korban olokan si T yang membawa nama orang tua, hanya diam saja tidak berani untuk melawan sehingga si T ini semakin merasa benar dan merasa Fun. Si T ini pun juga sering dia ngata ngatain saya dengan nama nama kebun binatang, menghina saya. Tapi saya diam, bukan takut hanya saja saya hiraukan. Entah apa yang si T ini pikirkan, sampai sampai berubah kata yang di ucapkan tadi menjadi sebuah penghinaan terhadap pekerjaan kedua orang tua saya, yang lebih parah lagi dia menyebut nama panggilan papa saya dengan tambahan kata Anjing *maaf tanpa sensor*. Ketika saya mendengar dan melihat bahwa si T itu sudah menghina, memfitnah pekerjaan dan nama orangtua saya...karna prinsip saya, saya akan lakukan apapun demi menjaga orangtua saya, jadi saya tanpa mikir resiko lagi saya langsung kejar dia, dan apa yang saya lakukan? Saya menendang dia hingga jatuh kemudian saya tonjok sampai biru wajahnya ! Sangat ramai di liat dan di tonton oleh teman teman dikelas. Beberapa menit saya menghabisi si T, teman teman pun memisahkan Saya dan si T. Saya hanya berkata kepada dia "Lo boleh menghina gue, tapi jangan harap lo bisa selamat jika lo menghina kedua orangtua gue! Siapapun lo, dan dimana lo berada, jika gue denger dan tau lo hina lagi orang tua gue, jangan harap lo hidup! " . Kata kata yang terucap saat itu di mulut gue hanya sebatas kebetulan terucap tanpa dipikir lagi karna emosi. Saat itu yang saya harapkan, dia melaporkan ke orang tuanya hingga orang tuanya berhadapan dengan saya. Bahkan saya ucapkan ke si T "Eh, ngadu sana sama orangtua lo dan besok dateng kesini nemuin gue! gue tunggu besok kalo orangtua lo lebih hebat dari orangtua gue!". Tapi sangat lah sayang..Orang tuanya tidak bisa datang kesekolah menemui saya.. hanya berani melaporkan ke guru guru sekolah. Hasilnya besok paginya ketika saya mau masuk ke kelas, tenyata sudah ada guru wali kelas saya menunggu saya. Saya masuk, dan wali kelas saya mulai berkotbah untuk kata pembuka, ujung ujungnya tentang perkelahian antara si T dan gue. Wali kelas gue sudah berkotbah panjang dan lebar intinya gue juga yang di tuduh salah karna gue main tangan ke T. Padahal, kalau si T tidak menghina orang tua saya, hanya menghina saya...saya tidak akan menghabisi dia seperti kemaren. Nah, selesai berkotbah menyindir gue...wali kelas memanggil saya untuk maju kedepan dan memanggil si T kedepan. Saya langsung maju, tapi si T gengsi masih merasa dia lah yang bener jadi dia tidak mau maju. Wali kelas pun berkata "Ismi, kemaren kamu nendang bahkan nonjok si T sampai biru itu? Ismi kamu tau? si T itu anak orang, orang tuanya memarahi bapak..padahal itu ulah kamu! sekarang kamu minta maaf kepada T" . Saya hanya membalas senyum kepada wali kelas saya dan menjawab "Maaf pak, Ismi mau menjawab.. Tolong bapak telepon ke orangtuanya T dan katakan "omelin saja Ismi, datang kesini kalo orangtua T merasa tidak terima dengan saya. Dan saya tanyakan ke bapak, bagaimana jika kedua orang tua bapak di hina bahkan membawa kata Anjing? Apakah bapak diam atau bapak melawan? Ismi melakukan seperti ini karna si T menghina orang tua saya..selama ini saya abaikan dia karna dia hanya menghina saya. Jadi, Ismi tidak akan mau minta maaf kepada orang yang menghina orangtua saya. makasih pak". Tapi, wali kelas saya tetap menjawab "Tapi bapak yang kena teguran dari guru guru dan orang tuanya T". Saya menjawab "Kenapa bapak tidak panggil Ismi saja? Ismi siap kok untuk terima teguran dari siapapun itu, karna bukan bapak yang melakukan tapi Ismi". Kemudian wali kelas saya menyuruh saya untuk duduk kembali. Wali kelas saya pun langsung memberi pesan kepada si T dan anak anak murid di kelas. Saya lupa apa pesan tersebut, karna beliau terlalu banyak berkotbah sebelah mata. Wali kelas saya pun pergi keluar karna jam pelajaran sudah masuk. Ketika kejadian itu, tidak ada satu pun anak yang berani menghina saya apalagi orangtua saya, mereka seakan akan takut dan hanya berani menghina dibelakang saya tanpa saya tau. Dari kejadian itu, saya selalu berjanji, yakin dan berdoa bahwa suatu saat orang tua saya akan menjadi kaya raya sukses, sehingga saya bisa membuat mereka bungkam. Saya yakin itu akan terjadi, tapi saya tidak tau itu kapan? hahaha xD . Ternyata tidak lama kemudian hal itu benar benar terlihat, saya langsung terlintas berfikir inilah keajaiban dari Allah swt. YES its true! Orang tua saya mendapatkan jalan benar dari Allah swt melalui Herbalife, dari kondisi kesehatan dan kondisi ekonomi kami sangat berubah dratis menjadi semakin membaik. Apa yang saya syukuri? Adalah semua orang orang yang dulu merendahkan, meremehkan bahkan menghina orang tua saya...sekarang mereka semua DIAM dan MALU ! Bahkan ada beberapa dari mereka (saudara kandung dan orang lain) memasang muka tebal di wajah mereka seakan akan mereka sayang dengan orang tua saya, padahal waktu orang tua saya masih pedagang kaki lima pinggir jalan, mereka tidak menganggap orang tua saya. Yeah ini lah bukti bahwa Allah swt Maha Melihat dan Mendengar. Dan ini lah sebuah bukti bahwa Bila kita sebagai anak membela, melindungi, dan membuat terbaik untuk kedua orang tua..Jangan takut untuk melawan orang orang itu, tapi Takutlah untuk kehilangan kedua orang tua mu ! Dan yakin, Kamu sebagai anak akan diberi jalan selamat dunia akhirat oleh Allah swt karna kamu telah menyayangi orang tua mu. Banyak kejadian nyata dalam hidup saya, yang bertentang demi orang tua.. berjuang demi orang tua...melawan demi kebaikan orang tua.. termasuk sukses untuk orang tua..Bahkan saya pernah meninggalkan *mutusin* pacar saya demi kemauan orang tua saya. Anything, my parents is number one in my life. Jangan pernah kalian meragukan tentang kedua orang tua mu apalagi, membiarkan orang tua mu terluka oleh orang lain. Jangan biarkan! Believe! Berjuang demi orang tua, lakukan terbaik untuk orang tua itu lebih HALAL dan Bahagia. ketimbang Anda berjuang dan melakukan untuk orang lain slain orang tua anda sendiri. Jangan harap Anda akan bahagia apalagi HALAL. Tau kan istilah kata ini "Restu Allah swt adalah Restu Orang Tua mu, Jika Orang Tua mu tidak merestukan, maka Allah swt tidak merestukan kamu". Nah, apalagi kalau Anda melukai dan membiarkan orang tua di lukai dan di hina orang lain? itu sama saja Anda membiarkan Allah swt di lukai dan di hina. Simple, just right now You Love Your Mama and Your Papa. Selain hidup anda selamat, Anda akan menerima sebuah kejutan keajaiban dari Allah swt untuk Anda seperti anda akan lebih banyak merasa bahagia, doa doa dan keinginan Anda sangat mudah di kabulkan oleh Allah swt, jalan hidup anda akan dipermudah, dan semuanyaaaaaaa! Ga percaya? Dari sekarang buktikan ! Jadilah pelindung dan body guard untuk orang tua mu, niatkan dengan ikhlas, pikirkan bahwa Anda hidup untuk orang tua Anda tidak ada tujuan yang lain, berdoa dan beribadah untuk menambah pahala orang tua, intinya the best for parents! Jangan memikirkan dan menunggu hasilnya, itu artinya anda tidak Ikhlas! Anda akan ingat ketika Keajaiban itu datang kepada hidup Anda.
========================================================================
Apasih yang dimaksud disini tentang Keajaiban dari kedua orang tua?
Okeh, saya bukan curhat..saya hanya sekedar sharing kepada teman teman... bahwa ini tentang kisah yang saya alami nyata. Sekali lagi, bahwa saya hanya sekedar share ! Jika Anda sudah berkata negative, silahkan close blog saya.Terimakasih.
Saya termasuk anak yang benar benar menyayangi kedua orang tua saya..menurut saya itu adalah hal yang wajar untuk seorang anak kepada orang tuanya jika, tidak seperti itu namanya kurang ajar! right? Tapi saya ingin lebih dari anak anak yang lainnya terhadap orang tuanya. Dari dulu saya ingin menjadi perfect for my parents, apapun itu bahwa my parents number one in my life. Bahkan saya berdoa kepada Allah swt, bahwa saya ingin menjadi seperti sebuah pagar besi tinggi kuat untuk menjaga kedua orang tua saya dari apapun itu. Anda tau apa jawaban dari Allah swt? YES! saya merasa saya seperti pelindung didunia untuk kedua orangtua saya. Saya tau siapa orang jahat dan orang baik yang mendekati kedua orang tua saya. Saya tau maksud setiap orang yang mendekati orang tua saya. Tau darimananya saya, itu adalah a secret of Allah for me. So, berdoa dan meminta lah kepada Allah swt yang baik baik, utamakan terbaik untuk kedua orang tua dan mintalah yang banyak! Hanya Allah swt, yang menerima permintaan Hambanya yang banyak, dan Allah swt Maha Kaya. Kemudian, saya pernah berani menonjok, menendang alias bertengkar dengan teman sekolah satu kelas saya. Dia seorang anak laki laki yang saat itu masih duduk dikelas 1 SMP satu kelas dengan saya. Dia ini tinggal di dekat rumah saya dan dekat dengan tempat dagang orang tua saya. Nama khas dagangan papa saya sangat familiar di sekitar daerah tempat dagang kedua orang tua saya. Anda tau "FRIED CHICKEN PAK OTEH" di regensi cibitung bekasi? Hampir semuanya kenal dengan orang tua saya dan kenal juga dengan anak anaknya termasuk saya. Tapi, jangan berfikir kehidupan kami itu enak, sungguhlah tidak enak!! karna orang lain bahkan saudara sendiri berani meremehkan kami karna kami hanya lah Pedagang kaki lima pinggir jalan. Saat saya kelas 1 SMP teman kelas saya yang tau pekerjaan orang tua saya hanya beberapa teman saya. Mereka menganggap remeh saya, karna saya hanyalah anak dari seorang pedagang kaki lima pinggir jalan, sedangkan rata rata teman saya orangtua nya seorang pegawai karyawan pabrik yang memiliki title BUT saya tidak malu dengan apa pekerjaan kedua orang tua saya, apapun itu yang penting HALAL dan BAIK. Yang saya malu kan, jika ada seorang anak pegawai karyawan meremehkan anak pedagang kaki lima. Itu benar benar saya sangat malu....Jika saya menjadi anak itu ! hahaha.. karna saya bangga sebagai anak dari pedagang kaki lima pinggir jalan, karna tiap hari saya tidak pernah merasa kelaperan, kehausan, selalu cukup, dan pastinya karna orang tua saya pedagang Ayam sejak saya belum lahir jadinya ketika saya dari lahir sering makan daging ayam ! Apakah orangtua saya tidak termasuk orang kaya? Yang lain mungkin makan daging ayam hanya lah sesekali atau mungkin hanya saat lebaran tiba?? Lah saya? Karna orangtua saya pedagang ayam..ya pastinya tiap hari makan ayam :D Hahaha itu pemikiran saya untuk rasa syukur saya. Saat itu teman satu kelas saya *laki laki* berinisial nama (T), si T ini sangat bandel, hiper aktif dan bicara sesuka hati dia tanpa memilah yang baik. Ketika itu kami sedang didalam kelas, pas itu lagi jam belajar tapi guru pelajaran tidak hadir, jadi semua temen temen dikelas rame dan bermain. Nah si T ini sangat suka menghina, mengolok ngolok, bahkan merendahkan semua teman temannya..karna si T ini merasa dia lah anak orang kaya orang lebih mampu dari siapapun. Semua anak dikelas, selalu dia olok olok membawa nama orang tua mereka maupun laki laki dan perempuan. Tetapi mereka yang menjadi korban olokan si T yang membawa nama orang tua, hanya diam saja tidak berani untuk melawan sehingga si T ini semakin merasa benar dan merasa Fun. Si T ini pun juga sering dia ngata ngatain saya dengan nama nama kebun binatang, menghina saya. Tapi saya diam, bukan takut hanya saja saya hiraukan. Entah apa yang si T ini pikirkan, sampai sampai berubah kata yang di ucapkan tadi menjadi sebuah penghinaan terhadap pekerjaan kedua orang tua saya, yang lebih parah lagi dia menyebut nama panggilan papa saya dengan tambahan kata Anjing *maaf tanpa sensor*. Ketika saya mendengar dan melihat bahwa si T itu sudah menghina, memfitnah pekerjaan dan nama orangtua saya...karna prinsip saya, saya akan lakukan apapun demi menjaga orangtua saya, jadi saya tanpa mikir resiko lagi saya langsung kejar dia, dan apa yang saya lakukan? Saya menendang dia hingga jatuh kemudian saya tonjok sampai biru wajahnya ! Sangat ramai di liat dan di tonton oleh teman teman dikelas. Beberapa menit saya menghabisi si T, teman teman pun memisahkan Saya dan si T. Saya hanya berkata kepada dia "Lo boleh menghina gue, tapi jangan harap lo bisa selamat jika lo menghina kedua orangtua gue! Siapapun lo, dan dimana lo berada, jika gue denger dan tau lo hina lagi orang tua gue, jangan harap lo hidup! " . Kata kata yang terucap saat itu di mulut gue hanya sebatas kebetulan terucap tanpa dipikir lagi karna emosi. Saat itu yang saya harapkan, dia melaporkan ke orang tuanya hingga orang tuanya berhadapan dengan saya. Bahkan saya ucapkan ke si T "Eh, ngadu sana sama orangtua lo dan besok dateng kesini nemuin gue! gue tunggu besok kalo orangtua lo lebih hebat dari orangtua gue!". Tapi sangat lah sayang..Orang tuanya tidak bisa datang kesekolah menemui saya.. hanya berani melaporkan ke guru guru sekolah. Hasilnya besok paginya ketika saya mau masuk ke kelas, tenyata sudah ada guru wali kelas saya menunggu saya. Saya masuk, dan wali kelas saya mulai berkotbah untuk kata pembuka, ujung ujungnya tentang perkelahian antara si T dan gue. Wali kelas gue sudah berkotbah panjang dan lebar intinya gue juga yang di tuduh salah karna gue main tangan ke T. Padahal, kalau si T tidak menghina orang tua saya, hanya menghina saya...saya tidak akan menghabisi dia seperti kemaren. Nah, selesai berkotbah menyindir gue...wali kelas memanggil saya untuk maju kedepan dan memanggil si T kedepan. Saya langsung maju, tapi si T gengsi masih merasa dia lah yang bener jadi dia tidak mau maju. Wali kelas pun berkata "Ismi, kemaren kamu nendang bahkan nonjok si T sampai biru itu? Ismi kamu tau? si T itu anak orang, orang tuanya memarahi bapak..padahal itu ulah kamu! sekarang kamu minta maaf kepada T" . Saya hanya membalas senyum kepada wali kelas saya dan menjawab "Maaf pak, Ismi mau menjawab.. Tolong bapak telepon ke orangtuanya T dan katakan "omelin saja Ismi, datang kesini kalo orangtua T merasa tidak terima dengan saya. Dan saya tanyakan ke bapak, bagaimana jika kedua orang tua bapak di hina bahkan membawa kata Anjing? Apakah bapak diam atau bapak melawan? Ismi melakukan seperti ini karna si T menghina orang tua saya..selama ini saya abaikan dia karna dia hanya menghina saya. Jadi, Ismi tidak akan mau minta maaf kepada orang yang menghina orangtua saya. makasih pak". Tapi, wali kelas saya tetap menjawab "Tapi bapak yang kena teguran dari guru guru dan orang tuanya T". Saya menjawab "Kenapa bapak tidak panggil Ismi saja? Ismi siap kok untuk terima teguran dari siapapun itu, karna bukan bapak yang melakukan tapi Ismi". Kemudian wali kelas saya menyuruh saya untuk duduk kembali. Wali kelas saya pun langsung memberi pesan kepada si T dan anak anak murid di kelas. Saya lupa apa pesan tersebut, karna beliau terlalu banyak berkotbah sebelah mata. Wali kelas saya pun pergi keluar karna jam pelajaran sudah masuk. Ketika kejadian itu, tidak ada satu pun anak yang berani menghina saya apalagi orangtua saya, mereka seakan akan takut dan hanya berani menghina dibelakang saya tanpa saya tau. Dari kejadian itu, saya selalu berjanji, yakin dan berdoa bahwa suatu saat orang tua saya akan menjadi kaya raya sukses, sehingga saya bisa membuat mereka bungkam. Saya yakin itu akan terjadi, tapi saya tidak tau itu kapan? hahaha xD . Ternyata tidak lama kemudian hal itu benar benar terlihat, saya langsung terlintas berfikir inilah keajaiban dari Allah swt. YES its true! Orang tua saya mendapatkan jalan benar dari Allah swt melalui Herbalife, dari kondisi kesehatan dan kondisi ekonomi kami sangat berubah dratis menjadi semakin membaik. Apa yang saya syukuri? Adalah semua orang orang yang dulu merendahkan, meremehkan bahkan menghina orang tua saya...sekarang mereka semua DIAM dan MALU ! Bahkan ada beberapa dari mereka (saudara kandung dan orang lain) memasang muka tebal di wajah mereka seakan akan mereka sayang dengan orang tua saya, padahal waktu orang tua saya masih pedagang kaki lima pinggir jalan, mereka tidak menganggap orang tua saya. Yeah ini lah bukti bahwa Allah swt Maha Melihat dan Mendengar. Dan ini lah sebuah bukti bahwa Bila kita sebagai anak membela, melindungi, dan membuat terbaik untuk kedua orang tua..Jangan takut untuk melawan orang orang itu, tapi Takutlah untuk kehilangan kedua orang tua mu ! Dan yakin, Kamu sebagai anak akan diberi jalan selamat dunia akhirat oleh Allah swt karna kamu telah menyayangi orang tua mu. Banyak kejadian nyata dalam hidup saya, yang bertentang demi orang tua.. berjuang demi orang tua...melawan demi kebaikan orang tua.. termasuk sukses untuk orang tua..Bahkan saya pernah meninggalkan *mutusin* pacar saya demi kemauan orang tua saya. Anything, my parents is number one in my life. Jangan pernah kalian meragukan tentang kedua orang tua mu apalagi, membiarkan orang tua mu terluka oleh orang lain. Jangan biarkan! Believe! Berjuang demi orang tua, lakukan terbaik untuk orang tua itu lebih HALAL dan Bahagia. ketimbang Anda berjuang dan melakukan untuk orang lain slain orang tua anda sendiri. Jangan harap Anda akan bahagia apalagi HALAL. Tau kan istilah kata ini "Restu Allah swt adalah Restu Orang Tua mu, Jika Orang Tua mu tidak merestukan, maka Allah swt tidak merestukan kamu". Nah, apalagi kalau Anda melukai dan membiarkan orang tua di lukai dan di hina orang lain? itu sama saja Anda membiarkan Allah swt di lukai dan di hina. Simple, just right now You Love Your Mama and Your Papa. Selain hidup anda selamat, Anda akan menerima sebuah kejutan keajaiban dari Allah swt untuk Anda seperti anda akan lebih banyak merasa bahagia, doa doa dan keinginan Anda sangat mudah di kabulkan oleh Allah swt, jalan hidup anda akan dipermudah, dan semuanyaaaaaaa! Ga percaya? Dari sekarang buktikan ! Jadilah pelindung dan body guard untuk orang tua mu, niatkan dengan ikhlas, pikirkan bahwa Anda hidup untuk orang tua Anda tidak ada tujuan yang lain, berdoa dan beribadah untuk menambah pahala orang tua, intinya the best for parents! Jangan memikirkan dan menunggu hasilnya, itu artinya anda tidak Ikhlas! Anda akan ingat ketika Keajaiban itu datang kepada hidup Anda.
Love my parents
